Find Us On Social Media :

Gak Nyangka, Aprilia Asli Garang di Kelas 125 cc dan 250 cc, Kok Melempem di MotoGP?

By Erwan Hartawan, Rabu, 8 April 2020 | 20:00 WIB
Valentino Rossi (tengah) saat naik podium paan rambut gonda tahun 1997 (AFP/Francis Silvan)

Namun hasil terbaik hanya finis ketiga di sirkuit Assen, Belanda melalui kontribusi Doriano Romboni.

Kini Aprilia sejak tahun 2015, mulai kembali serius di MotoGP dengan motor RS-GP.

Banyak usaha telah dilakukan tim.

Dari merekrut pembalap dengan jam terbang tinggi di MotoGP seperti Aleix Espargaro dan Andrea Iannone.

Sampai merekrut bos tim yang pernah malang melintang di ajang Formula 1 (F1), Massimo Rivola.

Namun sampai sekarang, mereka belum pernah merasakan podium, meski motor Aprilia RS-GP mulai unjuk potensi yang menjanjikan.