Find Us On Social Media :

Punya Bentuk yang Enggak Jauh Beda, Ternyata di Sini Bedanya Sokbreker Upside Down Motor Trail dan Sport

By Fadhliansyah,Muhammad Farhan, Minggu, 26 April 2020 | 10:55 WIB
Honda CRF250 Rally, Ternyata di Sini Bedanya Sokbreker Upside Down Motor Trail dan Sport (Rianto Prasetyo)

MOTOR Plus-online.com - Biarpun bentuknya enggak jauh beda, tapi ternyata sokbreker upside down motor trail dan sport berbeda lo.

Perbedaan kedua sokbreker upside down untuk motor trail dan sport memang tidak kelihatan dari luar.

Tapi bedanya ada di bagian dalam sokbreker.

Perbedaan di bagian dalam sokbreker menghasilkan efek yang berbeda-beda, disesuaikan peruntukan motornya masing-masing.

Baca Juga: Bimsalabim! Tidak Mahal Cukup Rp 70 Ribuan, Sokbreker Rusak Normal Kembali

Baca Juga: Segini Harga Adik Yamaha NMAX yang Siap Gempur Honda PCX 150 dan ADV155

Yamaha MT-25 pakai upside down R25 (IG @ren_mt25)

“Walaupun serupa, sok upside down di tipe sport dan trail punya konstruksi bagian dalam yang berbeda sehingga punya efek yang juga berbeda saat digunakan,” ujar Joko, dari bengkel Joko Shock Jaya, Pondok Cabe, Tangerang Selatan.

Perbedaan konstruksi bagian dalam tersebut meliputi komponen seperti selongsong sok dan per suling yang menghasilkan rebound atau bantingan berbeda.

“Pada motor tipe sport, selongsong sok kanan dan kiri isinya berbeda. Satu sok isinya per dan satunya rebound, sedangkan sok tipe trail keduanya berisi per,” jelasnya.

Sesuai dengan karakter motor, sokbreker upside down motor tipe sport dirancang untuk jalanan on road seperti perkotaan atau sirkuit balap.

Baca Juga: Yamaha XMAX Modifikasi Spek Sultan, Harga Sokbreker Depannya Saja Rp 45 Juta


“Karena punya rebound yang lebih lambat, sok upside down di tipe sport sifatnya cenderung kaku dan stabil di jalanan aspal dalam kecepatan tinggi,” jelasnya.

Sedangkan sokbreker upside down tipe trail dirancang untuk menembus medan off road seperti menembus jalan berbatu atau tanah lumpur di hutan.

Hasilnya, sok upside down tipe trail punya rebound lebih cepat dan punya bantingan empuk yang cocok untuk meredam guncangan di jalan rusak.

Nah salah satu perbedaan yang terlihat jelas biasanya ada pada travel atau jarak main inner dan outer sok upside down.

Baca Juga: Belum Banyak yang Tahu, Ternyata Posisi Pemasangan Sokbreker Belakang Mempengaruhi Empuk Atau Tidaknya Sok

“Sok upside down motor trail biasanya lebih panjang ukurannya, sehingga lebih tinggi dan tahan banting saat melalui jalanan rusak,” lengkap Joko.