Find Us On Social Media :

Bikers Penggemar Game Mana Suaranya, Mahasiswa Indonesia Garap Game Android Aksara Jawa dan Juara di Singapura, Ini Motivasinya

By Galih Setiadi, Sabtu, 20 Juni 2020 | 12:15 WIB
Mahasiswa Indonesia bikin game android yang tembus juara di Singapura. (HAI Online)

MOTOR Plus-online.com - Bikin bangga nih bikers, mahasiswa Indonesia sanggup bikin game android yang diakui dunia.

Situasi darurat Covid-19 atau virus corona justru bisa dimanfaatkan dengan hal positif.

Sebelumnya, ada mahasiswa Indonesia membuat baterai nuklir yang mampu bertahan sampai 40 tahun lamanya.

Nah, inovasi mahasiswa Indonesia enggak sampai di sini aja bro.

Sekelompok mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta bikin gebrakan baru.

Baca Juga: Bikin Melongo, Baterai Nuklir Rakitan Mahasiswa Indonesia Tahan Sampai 40 Tahun, Ini Rahasianya

Lima mahasiswa Indonesia ini bikin game android bertema aksara Jawa.

Mereka adalah Abyan Ajrurrafi Syauqi, Muhammad Dani Mulyawan, Roisatul Khoiriyati, Tasya Ayu Oktayana, dan Ananto Eko Pambudi.

Permainan tersebut dibuat dalam dua bentuk, yaitu permainan papan flash card dan aplikasi.

Karya mereka pun sukses menorehkan prestasi di tingkat internasional dengan menyabet Bronze Medal di Singapura International Invention Show 2020 pada Mei lalu.

Nama game android ini adalah CARAKAN, bro.

Baca Juga: Bikin Melongo, Harga Helm Satpam Bandara Soekarno-Hatta Tembus Rp 95 Jutaan, Ternyata Ini Kecanggihannya

Game android ini bertujuan buat siapapun belajar aksara Jawa, termasuk bikers nih.

Hal ini disampaikan Abyan, ketua tim penggagas game android ini.

"CARAKAN ini sebenernya sebutan 20 aksara Jawa, sebutannya banyak, ada Legena, Dentawyanjana, Hanacaraka," kata Abyan.

"Kami pilih karena nama Carakan adalah nama yang mudah diinget," kata Abyan lagi.

Menurutnya, bermain CARAKAN dapat membantu dalam menghafal dan mempelajari aksara Jawa.

Baca Juga: Biar Kata Gak Lancar Main Game, Danilo Petrucci Senang Bisa Hibur Fanatikan Ngegas di MotoGP Virtual Race

Dalam bentuk flash card, kata Abyan, CARAKAN dapat digunakan sebagai media pembelajaran ketika sedang berkumpul dengan teman atau keluarga.

"CARAKAN dalam bentuk flash card dapat digunakan sebagai sarana berkumpul keluarga, media pembelajaran pada sekolah, dan sebagai board game untuk permainan bersama di tempat-tempat umum saat berkumpul dengan teman-teman," jelas dia.

Sementara dalam bentuk aplikasi, CARAKAN bisa jadi sarana pembelajaran praktis dan efisien.

Dibuat kekinian Abyan mengatakan, cara bermain CARAKAN sama seperti permainan kartu UNO yang biasa dimainkan rame-rame.

"Ada beberapa kartu dan warna," jelas dia tentang cara bermain game android ini.

Baca Juga: #NgoprekSantuy Jenuh di Rumah Karena Virus Corona? Cobain Beberapa Game Balap Motor, Nomor 6 Bikin Betah

"Sistemnya ketika kartu itu ditaruh dari orang pertama, yang bisa menaruh kartu selanjutnya adalah yang bisa menebak dari huruf aksara tersebut," ucapnya.

"Misal kartu 'ha' ditaruh pertama kemudian yang bisa menaruh selanjutnya adalah yang bisa menjawab itu kartu apa," kata dia.

Dengan penyajian atau branding yang kekinian, Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi itu berharap agar CARAKAN menjadi cara, supaya aksara Jawa nggak semakin ditinggalkan.

Abyan juga menceritakan soal pandemi Covid-19 yang berimbas ke pelaksanaan kompetisi tersebut.

Menurutnya, ia dan tim udah nyiapin diri untuk pergi ke Singapura pada 3-4 April 2020.

Baca Juga: Gak Dianggap Main-main, Maverick Vinales Latihan Serius, Hadapi MotoGP Virtual Race

Namun, penyebaran virus corona yang semakin meluas bikin kompetisi itu diundur dan dilakukan secara online.

"Jadwalnya April, tanggal 3-4. Tapi karena pandemi, perlombaannya ikut diundur juga," papar Abyan.

Abyan berharap semoga pencapaian yang berhasil ditorehkan timnya mampu menjadi penyemangat bagi mereka maupun mahasiswa lain untuk bisa berkarya dalam kondisi apa pun.

 

Artikel ini telah tayang di HAI Online dengan judul "Games Carakan Buatan Mahasiswa UNS Sukses Lestarikan Aksara Jawa dan Juara di Singapura"