Find Us On Social Media :

Ini Alasan Motor Lawas Minum Bensin Pertamax atau Pertalite Sering Mati Mesin

By Galih Setiadi, Minggu, 12 Juli 2020 | 07:31 WIB
Ilustrasi bensin Pertamina. Ini alasan motor lawas minum bensin Pertamax atau Pertalite sering mati mesin. (Kompas.com)

Namun saat Premium mulai jarang seperti sekarang, ia beralih ke bensin Pertalite atau Pertamax.

Namun, tiba-tiba motornya sering mati, kira-kira kenapa ya?

Hal tersebut menjadi pertanyaan menarik buat Prof Yus, apalagi karena motor jadul.

"Jadi motor tua memang waktu itu kita adanya bensin RON 88 ya," buka Prof Yus.

Baca Juga: Harga Bensin Pertalite Dijual Rp 6.450 Perliter Setara Harga Premium, Imbas Harga Minyak Dunia Turun?

"Pabrikan ingin produknya laku disesuaikan dengan bahan bakar yang tersedia di pasar," sambungnya.

"Tapi, kalau motor dulu belum memakai injeksi, masih karburator," tambahnya.

"Kemudian ignition timing-nya harus diatur secara manualkan," lanjutnya.

"Kalau motor sudah pakai CDI, CDI-nya harus disetting ulang," sambungnya.

Baca Juga: Harga Bensin Pertalite Dijual Lebih Murah dari Premium, Sampai Kapan?