Find Us On Social Media :

Bentrokan Debt Collector Vs Ormas Pecah, Diserang Pakai Balok Kayu Kepala Sampai Luka

By Galih Setiadi, Jumat, 17 September 2021 | 09:15 WIB
Ilustrasi debt collector vs ormas pecah (Istimewa)

MOTOR Plus-online.com - Terulang lagi bentrokan yang melibatkan sekelompok debt collector.

Bentrokan debt collector vs sekelompok ormas pecah tak dapat terhindarkan diserang pakai balok kayu.

Insiden bentrokan yang melibatkan debt collector tersebut berlangsung di Jalan Raya Cubolang, Desa Cibolang kaler, Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Keributan antara debt collector dan ormas berlangsung pada Kamis (16/9/2021) sekitar pukul 15.30 WIB.

Kasat Reskrim Polres Sukabumi Kota, Iptu Yanto Sudiarto menjelaskan kronologinya.

Kejadiannya berawal saat motor milik salah satu ormas disita oleh pihak eksternal salah satu leasing.

Diduga pemilik motor tersebut tidak membayar cicilan.

"Selasa 14 September 2021 di Cibadak, Kabupaten Sukabumi, sepeda motor Yamaha Aerox milik anggota ormas disita oleh debt collector," ucapnya mengutip TribunJabar.id.

Baca Juga: Debt Collector Tarik Paksa Motor atau Mobil Tanyakan 4 Dokumen Ini, Jika Tak Lengkap Anggap Gadungan

Baca Juga: Debt Collector Merajalela Kini Bisa Tarik Motor atau Mobil Tanpa Proses Pengadilan Sesuai Keputusan Baru MK

Tidak terima motornya disita morbag, sebutan untuk debt collector di Sukabumi, massa ormas memburu debt collector tersebut.

Massa ormas mendatangi tempat nongkrong para morbag, atau 'moro bagong' sebutan debt collector di Sukabumi.

Kemudian berujung bentrok dan mengakibatkan korban dari kedua belah pihak.

"Sekira jam 14.30 Wib di Simpang Jalur Cibolang, tepatnya di warung Bah Bayun, ada enam debt collector sedang nongkrong dihampiri massa ormas sebanyak 30 orang, sehingga terjadi penganiayaan," katanya.

Lokasi bentrokan debt collector dengan ormas. (TribunJabar.id)

Baca Juga: Nikita Mirzani Emosi Siram Muka Debt Collector, Pukulan Tendangan dan Dorong-dorongan Tak Terhindarkan

Akibatnya 2 orang menjadi korban, baik dari pihak ormasnya mau pun pihak debt collector.

"Korban dari ormas mengalami luka robek di pelipis. Korban dari pihak debt collector mengalami luka robek di kepala bagian belakang diduga akibat senjata tajam sebanyak 8 jahitan," katanya.

Tiga unit sepeda motor yang diambil oleh ormas saat usai terjadinya bentrok yang merupakan milik debt kolektor sudah diketahui keberadaannya

"Tiga motor yang dibawa oleh ormas saat ini disimpan dan diamankan di sekretariat Ormas di Kecamatan Cantayan Kabupaten Sukabumi," kata Yanto.

Baca Juga: Aman Dari Debt Collector Kasar Tarik Paksa Motor Atau Mobil, Cepetan Lakukan Ini

Dede Cahya Nugraha (27) saksi di lokasi kejadian mengatakan, peristiwa tersebut berawal dari sekelompok ormas mendatangi tempat nongkrong para morbag yang akhirnya berakhir keributan.

"Awalnya datang enam motor dari kelompok ormas, kemudian bertambah," ujarnya, kepada Tribunjabar.id,

Dede menambahkan kelompok debt collector yang berjumlah enam orang dengan menggunakan empat sepeda motor, langsung diserang menggunakan balok kayu sehingga salah satunya mengalami luka di kepala.

"Morbag yang merasa diserang memberikan perlawanan dan dari pihak ormas juga salah satunya ada yang menderita luka juga," tuturnya.


Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul "6 Debt Collector di Sukabumi Diserang Massa Ormas, Berawal Dari Motor Cicilan Tidak Dibayar"