MOTOR Plus-online.com - Bikin heboh, sindikat copet internasional di sirkuit Mandalika ditangkap, sempat susun rencana buat beraksi lagi buat MotoGP 2022 pakai cara ini.
Seenggaknya, ada empat anggota sindikat copet yang beraksi saat WorldSBK Indonesia 2021 di Sirkuit Mandalika berlangsung.
Para copet tersebut beraksi di Sirkuit Mandalika sejak Jumat (19/11/2021), lalu pada Sabtu-Minggu (20-21/11/2021).
Keempat copet tersebut tertangkap saat mencuri telepon genggam.
Titiknya berada di Gate 3 Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), ketika salah satu pengunjung lapor kehilangan HP.
Lebih parahnya lagi, mereka sempat mau beraksi lagi saat MotoGP 2022 digelar.
Sebagai acuan, MotoGP 2022 akan berlangsung pada bulan Maret 2022.
Hal itu disampaikan Dirreskrimum Polda NTB, Kombes Pol Hari Brata di Mataram.
Baca Juga: Sirkuit Mandalika Pas Basah Bikin Terkagum-kagum Pembalap WorldSBK, Kok Bisa?
"Mereka rencananya akan mengundang 'pemain-pemain copet' dari Malaysia, Turki, Thailand, Singapura dan Filipina, saat MotoGP 2022 nanti," tuturnya mengutip KompasTV.
Hari mengungkapkan hal demikian berdasarkan hasil pemeriksaan penyidik.
Bahkan, dari keterangan mereka, telah terungkap empat pelaku atau anggota lainnya yang juga sudah tertangkap.
Saat ini, Hari menambahkan, keempat pelaku yang baru tertangkap itu masih menjalani pemeriksaan penyidik kepolisian.
Baca Juga: Fakta Sirkuit Mandalika Gak Sekadar Host WorldSBK Indonesia 2021, Tahun Depan Gelar MotoGP
"Kalau yang grup empat orang pertama ini, mereka beraksi di hari Minggu (21/11/2021)," jelasnya.
"Ada dua TKP, pertama di tribun penonton dan satu lagi di Epicentrum Mataram Mall. Total barang buktinya empat handphone," ujarnya.
Sedangkan grup kedua dengan jumlah pelaku empat orang yang identitasnya belum disampaikan tersebut melancarkan aksinya pada sehari sebelumnya, Sabtu (20/11/2021).
"Grup kedua ini yang mencuri handphone wartawan Jepang. Mereka yang baru kami tetapkan sebagai tersangka," ucap Hari.
Baca Juga: Ada yang Merinding, Serem Motor WSBK Jalan Sendiri Tanpa Pembalap di Sirkuit Mandalika
Lebih lanjut, Hari mengatakan, bahwa penyidik telah menahan ke empat pelaku di Rutan Polda NTB.
Pengembangan kasus copet di WorldSBK Indonesia 2021 masih terus dilaksanakan.
Selain itu, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Polda Kepulauan Riau yang kabarnya kerap menjadi wilayah dari sindikat copet ini beraksi.
"Jadi mereka semua ini jaringan copet internasional. Biasa main di wilayah Batam. Pernah juga di Makau, Sirkuit Sepang, Singapura," tegas Kombes Hari.
Artikel ini telah tayang di KompasTV dengan judul "Polisi Ungkap Sindikat Copet Internasional di Sirkuit Mandalika, Sudah Ada Rencana di MotoGP 2022!"