Per-satu unit, pihaknya menghabiskan biaya hingga Rp 111 juta.
Meski begitu, Djamilah menganggap hal tersebut merupakan pembelajaran bagi siswanya. Agar setelah lulus, bisa berkarya lebih hebat lagi.
"Enggak menutup kemungkinan setelah lulus, mereka buka dealer sendiri atau membuat motor listrik sendiri," ungkap Djamilah.
Sementara itu, perwakilan ketujuh siswa tersebut, Zaid dan Adrian mengaku tertarik mengikuti project sekolah karena sudah diberikan pelatihan sebelumnya.
Siswa jurusan Teknik Instalasi Tenaga Listrik dan Teknik Bisnis Sepeda Motor itu menyebutkan, mereka kerap mengerjakan project tersebut di sela aktivitasnya bersekolah.
"Senang sekali, sebelumnya kan kami dapat pelatihan dulu. Lalu ya sudah coba ikut, dan alhamdulillah berhasil," sebut Zaid saat ditemui di Kantor PLN UID Jakarta Raya.
Baca Juga: Update Harga Motor Listrik Volta 401 Desember 2022, Jarak Tempuh 60 Km STNK dan BPKB Komplit
Sebagai apresiasi, PLN UID Jakarta Raya memberikan sertifikat penghargaan kepada tujuh siswa tersebut, saat acara Afternoon EV Rides and Coffee Talks, di Hutan Kota Plataran Senayan.
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Siswa SMKN 55 Jakarta Berhasil Konversi Lima Sepeda Motor BBM menjadi Motor Listrik, Begini Kisahnya