Find Us On Social Media :

Enggak Pilih Kasih, Marc Marquez dan Joan Mir Jadi Fokus Repsol Honda di MotoGP 2023

By Galih Setiadi, Jumat, 24 Februari 2023 | 10:25 WIB
Marc Marquez (kiri) dan Joan Mir (kanan) sama-sama jadi fokus Repsol Honda di MotoGP 2023. (MotoGP.com)

MOTOR Plus-online.com - Dalam rangka rangkaian MotoGP 2023, Repsol Honda bakal memfokuskan dua pembalapnya, yaitu Marc Marquez dan Joan Mir dengan porsi yang sama.

Tidak hanya Marc Marquez, kini Repsol Honda punya pembalap jagoan, yaitu Joan Mir.

Bahkan, Repsol Honda sudah memastikan untuk enggak bergantung lagi kepada Marc Marquez.

Hal tersebut bakal dilakukan Repsol Honda mulai MotoGP 2023.

Seperti yang disampaikan Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig.

"Sejarah menceritakan kita bahwa sebuah tim seperti Repsol Honda mampu memenangkan balapan dengan kedua pembalap," buka Puig dikutip dari Speedweek.com.

Alberto Puig pun tidak menampik kalau Marc Marquez menjadi kunci sukses.

"Namun benar bahwa beberapa tahun lalu Marc merupakan satu-satunya yang sukses, dan dia melakukannya hanya dengan satu setengah tangan selama beberapa musim terakhir," ungkapnya.

Baca Juga: Hebat Marc Marquez Apa Joan Mir? Fakta Duet Maut Repsol Honda Team 2023

Alih-alih hanya fokus satu pembalap saja, Puig memastikan timnya akan mendukung kedua pembalapnya.

"Kami selalu mendukung kedua pebalap sehingga mereka dapat meraih hasil maksimal untuk tim," ujarnya.

Tentang Joan Mir, Puig yakin kalau mantan pembalap Suzuki Ecstar itu berpengalaman.

"Sejujurnya, kami tidak memiliki banyak waktu untuk duduk dan diskusi apapun tentang Joan, tapi dia cukup berpengalaman untuk mengatasi hal itu. Dia dua kali juara dunia dan mampu membentuk peran dan statusnya di tim sesuai kebutuhan," ungkap pria berusia 56 tahun itu.

Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig. (MotoGP.com)

Di sisi lain, dia berharap Joan Mir bisa fokus terhadap peran dan motornya seperti Marc Marquez.

"Saya pikir dia harus fokus pada perannya dan motornya dan bersaing dengan semua pembalap, salah satunya adalah Marc. Pada akhirnya dia harus mengeluarkan potensi maksimal darinya dan tim akan mendapat manfaat dari itu," tukasnya.