Find Us On Social Media :

Pemilik Motor Deg-degan Dipanggil Ke Area Servis Di Bengkel Resmi, Pertanda Biaya Jadi Mahal?

By Galih Setiadi, Minggu, 7 Mei 2023 | 07:14 WIB
Foto ilustrasi Honda BeAT di pit. Kalau pemilik motor dipanggil ke area servis, apakah perlu bersiap ongkos jadi mahal? (Wahana)

MOTOR Plus-online.com - Bikers atau para pemilik motor mungkin akan khawatir saat dipanggil ke area servis, apakah benar sinyal ongkos jadi lebih mahal dari estimasi?

Seperti yang brother tahu, servis motor secara berkala merupakan hal wajib buat para pemiliknya supaya kondisi motor tetap prima saat dikendarai.

Ketika brother hendak servis motor di bengkel resmi, service advisor akan mendata kendaraan sebelum naik ke pit.

Mulai dari menanyakan keluhan, sampai dengan menawarkan ganti oli sekaligus servis dan menyebut harga servis.

Saat data sudah lengkap, motor yang brother bawa bisa langsung naik ke pit untuk diperbaiki, atau menunggu antrian terlebih dulu.

Kalau motor sudah naik ke pit, saatnya motor dicek dan ditangani oleh mekanik.

Di tengah motor sedang dicek, terkadang mekanik akan memanggil pemiliknya ke area servis.

Biasanya, mekanik akan memberitahu permasalahan motor berikut dengan estimasi biaya yang dikeluarkan.

Baca Juga: Servis di Bengkel Lain Cuma Rp 450 Ribu, Korban Bengkel Motor Curang di Sentul Tersenyum

Pertanyaannya, apakah benar servis akan menjadi mahal ketika motor sudah naik pit?

Menanggapi hal itu, Head of Technical Service Department PT. Wahana Makmur Sejati (WMS), Benedictus F Maharanto memberikan penjelasan.

Ia mengatakan, ada informasi yang harus disampaikan sampai harus memanggil pemilik motor.

"Jika konsumen dipanggil ke pit, biasa ada informasi yang harus disampaikan terkait kondisi motornya saat diservis, seperti kondisi part part yang ada di motor," ungkapnya, Kamis (5/5/2023).

Soal estimasi biaya, ia mengatakan pemilik motor akan diberitahukan sebelum ada pergantian komponen.

"Untuk estimasi biaya akan diinformasikan sebelum motor dilakukan pergantian part," lanjutnya.

Untuk pergantian part, ia menjelaskan harus mendapatkan persetujuan dari pemilik motor.

"(Berdasarkan Standar Operasional Prosedur) SOP yang ada di Astra Honda Authorized Service Station (AHASS), semua part part yang diganti harus atas persetujuan konsumen," tegas dia.

Nah, jadi brother enggak perlu khawatir kalau dipanggil mekanik apalagi risau biaya menjadi mahal, selama motor dalam kondisi baik dan enggak perlu ada pergantian.