Keseimbangan Tubuh Biker Juga Perlu Dibalance

Motorplus - Jumat, 16 November 2012 | 07:40 WIB


Motor agar bisa enak dikendarai harus balance alias seimbang. Baik bodi maupun mesin, bahkan roda. Itulah kenapa ada istilah engine balance, tire balance maupun body balance. Tapi, tahukah sobat, bahwa tak hanya motor, badan kita pun perlu dibalans alias dibikin seimbang agar tidak celaka kala berkendara.

Gampangnya begini. Contoh lady biker yang sudah berkeluarga dan punya momongan bayi. Saat menggendong bayi, kepala bayi kerap ditahan oleh tangan kiri. Dengan demikian, maka beban terbesar dipikul oleh tangan kiri. Apabila rutinitas ini berjalan terus hingga satu atau dua tahun, maka dipastikan tubuh sang ibu gak lagi balance. Karena beban hanya ada di tangan kiri. Sedangkan tangan kanan kurang menerima beban.

Hal ini juga berlaku bagi seorang pengendara. Aktivitas bertahun-tahun duduk berkendara, juga mengakibatkan otot di badan tidak seimbang. Khususnya di daerah lengan, kaki dan tulang belakang. Biar seimbang, maka harus dilakukan senam, sebut saja senam balasan.

Senam ini, membalik dari apa yang selama ini kita lakukan. Misal, kerap menggunakan tangan kanan, maka tangan kiri akan dilatih di senam itu. Lalu bagaimana senam balancing bagi seorang pengendara untuk mengurangi efek negatif terlalu sering duduk? Alfonso Moretti, seorang biker yang juga trainer fitness di Bethel, Connecticut mau sedikit berbagi ilmu.

Mulailah dengan berdiri dan posisi kedua tangan di atas. Posisi kaki terbuka. Lalu perlahan jongkok dengan menekuk lutut. Turunkan lengan ke bawah dengan posisi tangan tetap lurus hingga kedua telapak tangan menyentuh lantai. Rasakan ketegangan otot di lengan dan paha. Lalu angkat kembali kedua tangan hingga ke atas kepala dan kembalilah berdiri.

Ulangi ketiga langkah itu 15 sampai 20 kali untuk setiap latihan. Lakukan setiap hari. Niscaya akan menyeimbangkan efek negatif akibat terlalu banyak duduk kala berkendara.  (motorplus-online.com)

Penulis : Motorplus
Editor : Motorplus




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular