Biaya yang dikeluarkan Edwin dan teman-teman untuk membuat alat tersebut sekitar Rp 600.000.
Ia berharap alat ini dapat dikembangkan lagi dan dapat digunakan untuk orang banyak.
Menurut Edwin alat ini dapat mengantisipasi tidakan pencurian motor.
Fungsi dari aplikasi ini yaitu untuk mengaktifkan dan mematikan kunci, starter, dan melacak keberadaan motor menggunakan android.
(BACA JUGA : Inilah 4 Perbedaan Honda Super Cub C125 Lokal dan Thailand)
"Di dalam tugas akhir ini biasanya memfisualisasikan dari realitas kehidupan. Hal ini juga untuk menyiasati kemajuan teknologi, yang sudah memasuki revolusi industri 4.0," tambah Edrwin.
"Semuanya akan digerakkan melalui internet. Misal itu ada alat yang dapat mengendalikan sepeda motor dari jarak jauh. Dan masih banyak lagi hasil tugas akhir para mahasiswa," tutupnya.
Artikel ini telah tayang di banjarmasinpost.co.id dengan judul Mahasiswa Banjarmasin Temukan Alat untuk Melacak Sepeda Motor yang Hilang,
| Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
| Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR