Motor Sekarang Didukung Sokbreker Tabung Ini Cara Perawatan Dan Perbaikannya

Motorplus,Rudy Hansend - Sabtu, 23 Maret 2019 | 14:00 WIB
Perhatikan tekanan gas!


MOTOR Plus-Online.com- Motor-motor sekarang dari pabriknya sudah dilengkapi tabung.

Fungsi tabung ini untuk membantu pres dan rebound supaya motor lebih nyaman.

Salah satunya contohnya sokbreker tabung dipakai di motor Yamaha NMAX dan Aerox.

Banyak orang beranggapan kalau sok belakang yang dilengkapi  tabung berisi gas tidak bisa diperbaiki kalau rusak.

Baca Juga : Gak Ada Ampun! Bos Geng Motor Sadis Ditembak Mati Tim Polres Jakarta Barat, 2 Celurit Disita

Baca Juga : Kronologis Harley-Davidson Tabrak Warga di Kebumen sampai Meninggal, Korban Terpental Gak Bergerak

Jadi, setelah rusak  pun kudu beli peredam kejut model baru.

Wah, pastinya mahal dong, eit tenang dulu. Sebab itu anggapan yang salah!

"Sok model tabung ini masih bisa direpair kok.

Sama saja dengan model sok lainnya," sebut Aziz dari Aziz Sokbreaker di JI. HOS Cokroaminoto No. 33, Bates, Ciledug, Tangerang.

Baca Juga : Tabrak Warga Sampai Meninggal di Kebumen, Ini Alasan Konvoi Harley-Davidson Sering Dikawal Polisi

Kerusakaan yang dialami pun, menurut Aziz tak beda dengan sok biasa.

Paling hanya sekitar seal yang sudah aus akibat tergesek kotoran.

Sehingga, bikin oli sok jadi rembes keluar.

Akibatnya, peredaman maksimal dan sok seakan mati.

Baca Juga : Cara Murah Bikin Lampu Utama Jadi Lebih Terang, Begini Lho Caranya

"Proses penggantiannya juga biasa. Hanya saja ketika seal dilepas dan tabung dibuka, gas ditabung keluar seperti buih karena bercampur oli," sebutnya.

Nah, ini dia yang jadi kuncian. Setelah diperbaiki, jangan lupa untuk mengisi ulang gas ke dalam tabung.

Biasanya, di bagian dasar tabung dilengkapi dengan pentil buat masukan udara atau gas ke dalam tabung itu.

"Mengisinya harus pakai Nitrogen lagi. Toh, mencari gas Nitrogen juga mudah sekarang.

Bisa saja pakai nitrogen yang buat isi ban motor atau mobil," sebut pria yang kental logat Betawi ini.

Tanpa diisi gas, sok pun malah seperti sok mati karena rebound yang dihasilkan terlalu cepat.

Selain itu, bisa timbulkan bunyi seperti logam beradu. Yup, bletak...bletak...

Sebenarnya bisa diisi udara seperti oksigen, tapi kualitas redaman tak sebagus nitrogen.

Oh ya, perlu diperhatikan tekanan gas yang dipakai.

Semakin tinggi tekanan yang diisi maka kerja sok semakin keras.

Sebaliknya kalau telalu rendah, sok jadi lembut.

Sesuaikan!

 
Artikel ini sudah dimuat di Tabloid MOTOR Plus edisi 700 th 2012

Source : MOTOR Plus
Penulis : Motorplus
Editor : Aong




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular