Sering Mencampur Bensin Pertalite dengan Pertamax Bikin Piston Bolong? Mitos atau Fakta

Ahmad Ridho - Kamis, 4 April 2019 | 11:20 WIB
Jualo
Ilustrasi pom bensin/ SPBU

MOTOR Plus-online.com - Pemotor sering gonta ganti jenis bensin bukanlah hal baru.

Kemarin isi Pertalite, hari ini beli Pertamax bisa bikin mesin cepat rontok sampai piston bolong.

Pernyataan tersebut mitos atau fakta?

Toh yang sering campur dan ganti jenis bensin motornya masih pada sehat tuh!

Baca Juga : Geger Motor Yamaha Mio Isi Bensin 7,9 Liter, Ini Tanggapan Pihak Pertamina

Baca Juga : Parah, Gerombolan Konvoi Pelajar Berulah, Terlibat Tabrak Lari dan Nyaris Keroyok Tukang Ojek

Setiap mesin punya rasio kompresi yang berbeda dan umumnya cocok menggunakan bensin jenis tertentu saja.

Kalau salah menggunakan bahan bakar bisa menimbulkan "knocking" yang tinggi. 

Knocking bahasa bengkelnya ngelitik.

Ngelitik mengakibatkan mesin kurang bekerja dengan maksimal.

Tri Yuswidjajanto dosen Teknik Mesin Institut Teknologi Bandung (ITB) ikutan ngomong.

Tri bilang gonta-ganti atau melakukan oplos BBM sangat tidak disarankan.

"Tangki yang seharusnya sudah bersih, bisa kotor kembali karena bahan bakar yang tidak beraditif muncul lagi," beber Tri.

"Efek clean up memang ada, tetapi tidak bisa mengikis semuanya," kata Tri beberapa waktu lalu.

Baca Juga : Kapok, Polisi Tangkap dan Tilang Pemotor yang Masih Nekat Merokok di Jalan Raya

Baca Juga : Motor Digeber-geber, Polisi Makin Gencar Tangkap Pemakai Knalpot Brong, Dua Pemotor Pasrah

Parahnya, kalau bahan bakar yang digunakan punya oktan terlalu rendah atau terlalu tinggi dari anjuran pabrikan bisa membuat mesin cepat rusak.

Bahkan bisa bikin piston bolong jika terus menerus pakai bahan bakar yang tidak sesuai.

Penulis : Ahmad Ridho
Editor : Ahmad Ridho




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular