Ribut Knalpot Brong, Video Polda Jateng Diprotes Karena Menyebut Knalpot Tidak Standar

Aong - Selasa, 23 April 2019 | 12:09 WIB
video polda jateng

MOTOR Plus-online.com - Ketika masa sosialisasi kampanye pilpres dan pileg lalu, Polda Jawa Tengah merilis video.

Dari video yang dirilis itu massa kampanye ditilang karena tidak menggunakan helm dan knalpot tidak standar.

"Kata knalpot tidak standar itu yang membuat para pengrajin knalpot asal Purbalingga keberatan," jelas Edy Nurmanto alias Abenk, salah satu pengrajin pipa gas buang asal Purbalingga.

Para pengrajin yang tergabung dalam wadah APIK BANGGA itu lantas protes di sosial media Twitter.

Baca Juga : Ancaman Pasal Berlapis untuk Pembuat Polisi Tidur, Dendanya Mencapai Rp 24 Juta

Baca Juga : Kasihan, Pemilik Mau Jual Motor R15 Malah Dibully Netizen Habis-habisan, Ternyata Ada yang Aneh

Lewat akun Twitter APIK BANGGA mereka menulis:

Kami meyakini bahwa pihak @poldajateng tidak bermaksud buruk terhadap kami, tapi mohon diperbaiki penggunaan kata knalpot tidak standar, pemilihan kata tersebut menjadi ambigu, "knalpot standar" yang @poldajateng maksud itu apa..?

Cuitan APIK BANGGA dilanjut:

@poldajateng.. @Divhumas_polri.... standar baku nasional Indonesia (SNI) atau standar baku desible? atau malah standar emisi gas buangan? apabila penilaian @poldajateng.. yang dimaksud adalah standar knalpot dari sisi bentuk yang tidak standar pabrikan, maka bapak bisa jadi telah menyalahi hak kekayaan seni yang kami ciptakan..

Baca Juga : Sadis! Akselerasi Makin Jahat Honda BeAT Cukup Ganti Satu Komponen

Akhirnya cuitan para pengrajin itu dibalas oleh Polda Jateng.

Terima kasih rekan @apikbangga, mohon maaf baru bisa berinteraksi. Kami sampaikan bahwa tidak ada niatan kami untuk merugikan pihak manapun terkait video tsb. Video ini didasari maraknya penggunaan knalpot brong saat kampanye terbuka, yang dikomplain oleh masyarakat.

Menurut Abenk, akhirnya video yang dibuat oleh Polda Jateng direvisi, tidak lagi menyebut knalpot tidak standar.

Para penggiat APIK BANGGA juga mengucapkan terima kasih kepada Polda Jateng yang telah menanggapi.

Baca Juga : Kayak Gini Polisi Tidur di India, Terlihat Seram Tapi Lebih Aman Buat Pemotor

Pengrajin knalpot ini adalah industri kreatif atau UMKM yang sedang disokong pemerintah.

Dok MOTOR Plus
Ganjar Pranowo berjanji akan menjembatani

Terlihat ketika Ganjar Pranowo, gubernur Jawa Tengah datang ke Expo (11-12/3) yang digelar pelaku UMKM se-Eks Karesidenan Banyumas.

Ganjar berbincang dengan para pelaku UMKM dan dapat masukan keluhan-keluhan yang dialami pengrajin knalpot dari Purbalingga.

Ganjar juga berjanji akan mempetemukan pihak kepolisian dengan para pengrajin knalpot.

Baca Juga : Jok Yamaha NMAX Terangkat Otomatis Ketika Dibuka Cukup Modal Obeng

Terlihat dari cuitannya beberapa waktu lalu:
"Knalpot buatan Pubalingga menurut saya keren, tapi saya disambati (minta tolong-red) pengrajin, kami modifikasi knalpot ini batasannya apa, polisi harus duduk bersama, ini karya yang harus dilindungi, karena ini potensi. Polisi saya harap bisa mendampingi," jelas Ganjar Pranowo lewat tweeter @humasjateng.

Lebih jelas video yang diunggah di sosial media itu silakan buka ya disini

Penulis : Aong
Editor : Aong




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular