Weekend Seru, Cuma Rp 4 Ribu Sokbreker Depan Jadi Empuk dan Stabil

Erwan Hartawan - Sabtu, 22 Mei 2021 | 13:16 WIB
Youtube - MOTOR Plus
Ilustrasi sokbreker depan

Baca Juga: Modifikasi All New Yamaha Aerox 155, Mesin Bore Up Buat Luar Kota

Tak heran jika oli ini memiliki tingkat kekentalan yang lebih tinggi dari oli sok depan yang berasal dari pabrik.

"Oli Turalik 52 dibanderol Rp 22.500 per liter. Kalau beli di toko oli pertamina yang menyediakan oli curah, maka bisa dibeli secukupnya sekitar 200 ml dengan harga Rp 4.500," kata Yoyok Wahyudi dari Duta Motorsport.

Kapasitas oli sok standar Honda Vario 125 sekitar 75 ml / tabung sok.

Gokil cumam Rp 4000 ribuan, bikin sok depan Honda Vario empuk dan stabil saat tikungan.

Baca Juga: Motor Habis Kena Banjir, Begini Trik Bersihkan Sokbreker Motor

"Makanya, cukup beli olinya hanya 200 ml. Sisanya, sebagai cadangan," lanjutnya.

Indra Fikri/ MOTOR Plus-online
Tips bikin sok depan Honda Vario empuk dan stabil saat tikungan.

Untuk menggunakan oli ini, perlu oli standarnya harus dikuras habis dari tabung sok.

"Kalau perlu, bersihkan seluruh komponen yang ada di depan sok, seperti tabung, suling, dan sok depan. Setelah itu keringkan dan semprot dengan udara bertekanan tinggi menggunakan kompresor, untuk membuang debu-debu yang menempel," tambah Yoyok.

Setelah bersih, lalu masukkan kembali seperti semula lalu masukkan oli Turalik 52 ini sebanyak 65-70 ml.

Baca Juga: Honda PCX 160 2021 Modifikasi Sporty, Motor Jadi Ngejreng dan Mewah

"Volumenya sedikit dari standar, karena visikositas oli ini lebih kental. Jika volume olinya diisikan seperti standar, maka perjalanan utama-nya hanya sedikit," beber pria yang ngebengkel di Jalan Walikota Mudmuin Hasibuan No. 60, Bekasi, Jawa Barat.

Dengan menggunakan oli hidrolik di depan Honda Vario 125  ini, rebound terasa lebih cepat dibandingkan menggunakan oli sok standar.

Diperlukan, untuk perjalanan jauh terasa lebih stabil juga tidak gampang pegal karena sok mampu meredam getaran dan guncangan dengan baik.

“Semakin kental olinya maka sirkulasi oli melewati lubang suling lebih lama, ini yang bikin rebound sok lebih cepat. Lalu lebih tahan terhadap panas, jadi kekentalan oli tetap stabil, ”tutupnya.

Source : Motorplus-online.com
Penulis : Erwan Hartawan
Editor : Aong




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular