Mantap, PLN Bareng BPPT Kembangkan Aplikasi Charge.IN dan SPBKLU

Ardhana Adwitiya - Selasa, 31 Agustus 2021 | 16:00 WIB
Ardhana Adwitiya/MOTOR Plus-online
PT PLN (Persero) bersama BPPT siap kembangkan aplikasi Charge.IN dan SPBKLU untuk kendaraan listrik di masa depan

MOTOR Plus-online.com - PT PLN (Persero) bersama BPPT siap kembangkan aplikasi Charge.IN dan SPBKLU untuk kendaraan listrik di masa depan.

Kendaraan listrik seperti motor listrik diprediksi bakal ramai beberapa tahun mendatang.

Soalnya motor listrik diklaim dapat mengurangi emisi karbon dan menjadi alternatif dari bahan bakar fosil alias bensin.

Berbagai merek motor listrik pun sudah berdatangan ke Tanah Air.

Untuk menyambut era kendaraan listrik ini, PT PLN bersama Badan Pengkajian Penerapan Teknologi (BPPT) akan mengembangkan aplikasi Charge.IN dan teknologi SPBKLU.

Sebenarnya aplikasi Charge.IN sudah diluncurkan bulan Maret 2020 lalu.

Namun aplikasi Charge.IN baru bisa digunakan untuk Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum atau disingkat SPKLU.

Nah kali ini, aplikasi Charge.In bakal bisa digunakan untuk Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU).

Ardhana Adwitiya/MOTOR Plus
Aplikasi Charge.IN untuk penggunaan SPKLU di Gambir, Jakarta Pusat(5/3/2020).

Baca Juga: Anggota DPR Dedi Mulyadi Hampir Ditabrak Mobil PLN: Malu Pak Perusahaan Negara!

Baca Juga: Serbu PLN Bagi-bagi Subsidi Listrik Bulan Agustus, Begini Cara Dapatinnya

Jadi bikers enggak perlu nungguin baterai penuh, cukup tukar baterai motor listrik brother dengan baterai baru di SPBKLU.

Kerjasama PLN dan BPPT ini disampaikan dalam acara "Pengembangan, Pengkajian dan Penerapan Aplikasi Charge.IN Sebagai Platform Aggregator Pada Sistem Pengisian Listrik Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) Serta Pengembangan Teknologi SPBKLU" yang disiarkan live di channel YouTube PLN, Selasa (31/8/2021).

Direktur Utama PT PLN Persero, Zulkifli Zaini menyampaikan, kerjasama PLN dan BPPT merupakan satu langkah dalam pengembangan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) di Indonesia.

YouTube/PLN
Direktur Utama PLN, Zulkifli Zaini pada acara Pengembangan Aplikasi Charge.IN Sebagai Platform Aggregator Sistem Operasi Pengisian Listrik KBLBB

Baca Juga: Aplikasi Charge.IN Belum Bisa Dipakai SPLU Motor Listrik, Ini Alasannya

"Pemerintah saat ini tengah berusaha membangun ekosistem kendaraan listrik dengan menerbitkan Peraturan Presiden RI No. 55 Tahun 2019 tentan Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) untuk operasi jalan," ujar Zulkifli Zaini.

"Peraturan ini menjadi momentum hadirnya sinergi seluruh komponen bangsa untuk menghadirkan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia," sambungnya.

Zulkifli menambahkan, hingga saat ini PLN sudah membangun dan mengelola 42 unit SPKLU, dan tahun ini PLN akan membangun 67 unit SPKLU di seluruh Indonesia.

Baca Juga: Akan Dipakai Untuk Motor Listrik Dalam Waktu Dekat, Begini Cara Memakai Aplikasi Charge.IN

"Penandatanganan perjanjian ini dimaksudkan untuk melakukan riset bersama dalam upaya mengembangkan aplikasi Charge.IN," tambahnya.

Kerjasama PLN dan BPPT diantaranya sebagai berikut:

1. Pengembangan bersama roadmap terkait dengan infrastruktur KBLBB, meliputi SPKLU, SPBKLU, home charger dan lainnya

2. Riset terkait teknologi SPBKLU yang efektif dan efisien, mendukung ekosistem KBLBB roda dua

3. Penelitian, pengujian dan pengembangan bersama dalam peningkatan performa dan fitur aplikasi Charge.IN oleh PLN dan BPPT, dengan menggabungkan aplikasi Sonic milik BPPT

4. Riset dan kajian standarisasi konektor SPKLU

5. Melakukan kajian interprobabilitas di berbagai negara

6. Penyusunan kajian risiko serta mitigasinya terhadap sistem aplikasi Charge.IN milik PLN

7. Kolaborasi PLN dan BPPT dalam merancang bersama produk aplikasi Charge.IN agar layak menjadi platform digital infrastruktur KBLBB secara nasional

8. Publikasi bersama terkait kerjasama yang PLN dan BPPT lakukan

Baca Juga: Kabar Bagus, PLN Luncurkan Aplikasi

"Kami berharap kerjasama ini dapat dijadikan sebagai langkah awal dalam penciptaan sinergi dengan prinsip saling memberi manfaat dalam pelaksanaan program yang ada pada PLN maupun BPPT kedepannya dalam mengakselerasi perkembangan ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai di Indonesia," jelas Zulkifli.

Zulkifli berharap, semoga aplikas Charge.IN dapat bermanfaat dalam ekosistem KBLBB di Indonesia.

"Oleh karena itu Charge.IN sebaiknya dikembangkan sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan pasarnya, sehingga dapat menghadirkan kemudahan fasilitas dan layanan bagi masyarakat," tutupnya.

Penulis : Ardhana Adwitiya
Editor : Joni Lono Mulia




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular