Kasus Polisi Acungkan Jari Tengah ke Bikers Pengawal Ambulans Berakhir di Polda Metro Jaya

Ahmad Ridho - Sabtu, 21 Januari 2023 | 14:09 WIB
Istimewa/ Tribun Jakarta
Polisi yang mengacungkan jari tengah ke pengawal ambulans di Tebet Jakarta Selatan dipertemukan di Polda Metro Jaya (20/1/2023) dan keduanya sepakat berdamai.

MOTOR Plus-online.com - Kasus polisi acungkan jari tengah ke pengawal ambulans akhirnya berakhir damai.

Salah paham polisi dengan pengawal ambulans terjadi di Kolong Rel Manggarai, Tebet Jakarta Selatan pada Kamis (19/1/2023).

Pengawal ambulans sempat memvideokan aksi polisi tersebut dan videonya viral.

Sebelum mengacungkan jari tengah, polisi tersebut sempat marah-marah ke pengawal ambulans.

Keduanya (polisi dan pengawal ambulans) akhirnya dipertemukan di Polda Metro Jaya dan sepakat berdamai.

Relawan ambulans dan oknum polisi yang viral gara-gara mengacungkan jari tengahnya telah bertemu dan sepakat berdamai di Polda Metro Jaya pada Jumat (20/1/2023) malam.

Kedua pihak yang didampingi oleh Kapolsek Tebet Kompol Cynthia Intania Kusnita akhirnya saling memaafkan.

Relawan ambulans, Ferry, yang diacungkan jari tengah oleh anggota Polsek Tebet, Aipda Hendrico berharap ke depannya kejadian seperti ini tidak terulang lagi.

Baca Juga: Oknum Polisi Naik Motor Honda BeAT Acungkan Jari Tengah ke Pengawal Ambulans, Begini Kronologisnya

Relawan dan pihak kepolisian seharusnya saling bersinergi dalam melayani masyarakat.

"Saya atas nama Ferry ingin mengucapkan permohonan maaf atas video yang viral ini, untuk Pak Hendrico (Polisi) semoga ke depannya tidak terulang lagi. Semoga relawan dan kepolisian bisa bersinergi," katanya pada Jumat (20/1/2023).

Aipda Hendrico mengakui kesalahannya dan meminta maaf kepada para relawan ambulans.

"Saya memohon maaf dan ke depannya agar saya lebih baik lagi," ujarnya.

Sementara itu Kompol Cynthia mengatakan kejadian yang tak pantas ini menjadi pembelajaran bagi jajarannya agar tak lagi terulang.

Instagram/Junet.Jakarta
Polisi acungkan jari tengah dan marah-marah ke pengawal ambulans, berakhir damai di Polda Metro Jaya.

Ia selaku pimpinan di wilayah Tebet turut memohon maaf kepada relawan ambulans.

"Saya memohon maaf atas perbuatan yang telah dilakukan anggota saya, Aipda Hendrico. Semoga ini tidak terulang. Ke depannya kami lebih baik dan ikhlas dalam melindungi, mengayomi, melayani masyarakat," katanya.

Sebab, lanjut Cynthia, saat ini pihak kepolisian sedang membangun kembali citra Polri menjadi lebih baik.

Baca Juga: Video Oknum Polisi Kasih Jari Tengah ke Pemotor Pengawal Ambulans, Warganet Malah Berdebat

"Maka hal-hal seperti ini tidak ada lagi jangan diulangi lagi pak Hendrico ya?" kata Cynthia.

"Siap!" balas Hendrico singkat.

Peristiwa ini bermula saat sejumlah relawan bersepeda motor tengah mengawal mobil ambulans menuju Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk menjemput pasien.

Saat melintas di Jalan Sultan Agung, Tebet, Jakarta Selatan, dua relawan ambulans bernama Irsyad dan Andika yang menyalakan lampu hazard menyalip oknum polisi bersepeda motor.

Ogah menepi dan merasa tak terima, oknum polisi tersebut tampak mengoceh ke arah salah satu pengawal.

"Oknum tersebut ngoceh-ngoceh ke arah salah satu pengawal dan enggak mau minggir," kata Albaaqi, salah satu relawan saat dikonfirmasi TribunJakarta.com pada Kamis (19/1/2023).

Oknum polisi itu malah mendekat sambil menunjuk-nunjuk ke arah pengawal ambulans dan mengajak berdebat.

Relawan lainnya, Ferry yang berada di depan mobil ambulans kemudian merekam polisi tersebut saat berada di kolong rel kereta Manggarai.

Baca Juga: Yamaha NMAX Milik Polisi Diduga Dicuri Oknum Polisi Saat Parkir di Kantor Polisi

"Sampai kolong, Ferry bilang gue rekam nih terus dia malah ngacungin jari tengah," tambahnya.

Albaaqi berharap agar oknum-oknum polisi seperti itu tak ada lagi di jalan.

Menurutnya, tidak pantas seorang polisi yang seharusnya mengayomi masyarakat malah berbuat tindakan tercela.

"Kejadian ini malah membuat citra kepolisian menjadi lebih buruk di era digital saat ini. Semoga pihak kepolisian ke depannya lebih baik untuk melindungi masyarakat," pungkasnya.

Sumber: https://jakarta.tribunnews.com/2023/01/21/relawan-ambulans-dan-oknum-polisi-yang-acungkan-jari-tengah-di-tebet-sepakat-berdamai?page=2

Penulis : Ahmad Ridho
Editor : Ahmad Ridho




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular