Anak Driver Ojol Lulus Jadi Polisi Tanpa Biaya Sepersenpun, Awalnya Diprank Ikut Tes Sekuriti

"Enggak pernah kepikiran jadi polisi sih. Cuma emang karena kondisi keluarga begini, saya ingin membantu orangtua," kata Rizqi.

Rizqi lulus menjadi Bintara Polri pada penerimaan gelombang kedua tahun 2023 di Polda Lampung, Kamis (20/7/2023).

Kompas.com/Tri Purna Jaya

Momen haru Rizqi ke orang tuanya begitu mengetahui kelulusannya.

Mendengar kabar itu, sang ayah sampai tak menghiraukan bunyi notifikasi order calon penumpang yang muncul di ponselnya.

Dia menjemput Rizqi di lokasi pengumuman calon siswa Bintara, dan langsung memeluknya usai tiba.

Driver ojol itu tak menyangka anaknya bisa lulus tanpa mengeluarkan biaya sedikitpun.

Kabar gembira itu pun langsung diceritakan kepada sang istri, Rosidah (48).

Baca Juga: Viral Video Ojol Naik TransJakarta, Ternyata Lifehack Warga Jakarta

Di sambungan telepon, suara Rosidah bergetak dan terisak, mengucap syukur tanpa henti.

"Benar-benar enggak nyangka. Ya apalah saya ini, kerjaan cuma ojek online, mana punya uang banyak," ucap Safrizal.

Rizqi merupakan satu di antara 508 calon siswa yang lulus untuk bersekolah di Sekolah Kepolisian Negara (SPN) Polda Lampung pada gelombang kedua tahun 2023.

Kedua orangtua Rizqi hanya orang biasa, tidak ada yang berprofesi sebagai polisi di garis keturunan keluarga mereka.

Safrizal merupakan driver ojol, sementara ibunya, Rosidah, membuka warung pecel di kontrakan mereka di Jalan M Bangsawan, RT 05/LK1, Sepang Jaya, Kecamatan Labuhan Ratu, Bandar Lampung.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kisah Anak Driver Ojol, "Dijebak" Ikut Tes Sekuriti, Malah Lulus Jadi Polisi"