Pembalap Indonesia Jauh Lebih Berprestasi di Asia Daripada Timnas di AFC U-23

Didit Abdillah - Jumat, 26 April 2024 | 15:35 WIB
AHRT
Pembalap Indonesia banyak menjadi Juara Asia, salah satunya Rheza Danica

Wahyu Aji Trilaksana menjadi juara ARRC UB130 terakhir di era mesin karburator, karena berpindah ke injeksi di tahun 2016. 

Indonesia sempat meredup di tahun 2016 pada kancah Asia, dan kembali bersinar di tahun 2017 kala Gerry Salim menjuarai ARRC Asia Production 250 (AP250). 

Baca Juga: Andi Gilang Makin Pede Dengan Honda CBR1000RR-R Siap Unggul di ARRC China 2024

Gerry Salim adalah pembalap Indonesia pertama yang menjadi juara AP250 dengan Honda CBR250RR yang debut di Asia kala itu. 

Usia Gerry Salim kala itu baru menginjak usia 17 tahun dan membawanya ke Eropa pada ajang FIM CEV pada tahun 2018. 

Lalu di tahun 2018 estafet juara Asia berpindah ke rekan setim Gerry di Astra Honda Racing Team, Rheza Danica. 

TWMR
Gerry Salim, juara ARRC AP250 tahun 2017

Dengan motor yang sama, Rheza Danica menjadi juara AP250 di usia 20 tahun. 

Juara Asia Production 250 2019 berpindah ke Andy Muhammad Fadly dengan motor Kawasaki Ninja 250. 

Ini menambah rentetan sejarah pembalap Indonesia menjuarai AP250 di ARRC kala itu usia Fadly baru menginjak 19 tahun. 

Penulis : Didit Abdillah
Editor : Joni Lono Mulia




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular