Perkumpulan penyuka supermoto yakni Supercetard 250 Up melaksanakan perjalanan turing yang start dari Surabaya (15/07) menuju Larantuka, Flores dengan tiba (23/07).
"Kami memilih turing ke arah timur yang jarang jadi pilihan untuk rute turing, selain itu dengan supermoto yang bisa dua medan menjadikan kami tantangan untuk mencapai tujuan," ucap Leri Rahmat Rizki salah satu anggota Supercetard 250 Up.
Bertajuk Supercetard 250 Up to The East Adventure, 15 Cetard sapaan untuk anggotanya ini berkolaborasi dengan Moto X Bali menempuh jarak sekitar 2000 km pulang pergi. "50 persen kami jalan di darat dan 50 persen lagi perjalan kami tempuh dengan kapal laut" lanjutnya.
Sebelumnya, Cetard menghadiri Jambore Nasional Kracker di Surabaya (14/07). Makanya Supercetard yang bermarkas di Jakarta ini memilih start dari Surabaya.
Rutenya yakni Surabaya-Banyuwangi-Bali-Lombok-Sumbawa-Sumbawa Besar-Bima-Labuan Bajo, Todo Wae Rebo-Ruteng-Bajawa-Larantuka. "Dari Surabaya hingga Larantuka, jadi 5 pulau yang kami lewati selama perjalanan". tutur Leri.
Bukan hanya sekedar turing, para cetard juga membawa misi untuk memperkenalkan supermoto kepada masyarakat di Indonesia Timur.
"Masyarakat di Indonesia Timur belum banyak yang tahu juga supermoto," Sahut Wisnu Handy anggota Cetard juga.