Pada pengembangannya, Light Rider memang tidak dirancang seperti motor kebanyakan.
"Kami ingin Light Rider benar-benar sunyi dan ringan, seperti sepeda tetapi dengan kecepatan dan stabilitas sepeda motor," ungkap Stefanus Stahl, desainer dari APWorks.
APWorks membuat kerangka Light Rider dengan mengikatkan jaring Scalmalloy yang rumit, bubuk paduan seperti aluminium yang membentuk material padatan nyaris sekuat titanium.
Jika diperhatikan dengan seksama, Anda dapat melihat mekanik monosok belakang melalui celah di rangka, seperti organ melalui tulang rusuk.
Baca Juga: Desain Lucu dan Futuristik, Motor Listrik Yamaha Ini Bisa Langsung Dikredit di BAF
Bahkan, untuk mendapatkan proporsi rangka yang sempurna, desainer Light Rider menentukan variabel seperti tinggi tempat duduk, jarak sumbu roda, dan posisi sandaran kaki dan setang motor.
Bentuk kompleks Light Rider sendiri diklaim dibangun diatas ketelitian mencapai 30-mikrometer.
Motor listrik ini ditenagai oleh baterai berkapasitas 6 kilowatt dan dapat berakselerasi dari 0-80 km/jam dalam hitungan detik. Dengan jarak tempuh baterai sekali terisi penuh bisa menempuh jarak 56 km.
Potensi kecepatan yang ditorehkan Light Rider tentu terkait erat dengan bobot motor. Total bobot motor ini cuma 35 kg hingga masuk dalam kategori motor teringan di dunia.
Baca Juga: Limbah Baterai Motor Listrik Bahaya, Ini Tindakan Viar Motor Indonesia
Bandingkan misalnya dengan BMW GS yang bobotnya berkisar antara 250 kg. Atau bahkan sebuah Harley-Davidson Fatboy yang bobotnya 328 kg.
Tapi sayang, APWorks hanya memproduksi Light Rider sebanyak 50 unit saja yang dijual seharga $ 56.100 atau setara Rp 770 jutaan.
Harga segitu udah bisa beli SUV yang lumayan eksis di Indonesia.
Dikutip dari situs resmi Toyota Indonesia, harga All New Fortuner 4×4 2.4 VRZ A/T DSL hanya Rp 668.150.000.