MOTOR Plus-online.com - Tanda v-belt CVT motor matic Vespa rusak dan harus diganti, jangan abaikan bunyi decitan misterius di area CVT. Enggak seperti Vespa lawas dengan transmisi manual, Vespa modern dibekali transmisi CVT.
Berbagai komponen bekerja di dalam CVT motor matic Vespa. Salah satu komponen yang wajib bikers cek adalah v-belt.
V-belt merupakan tali khusus yang terbuat dari bahan karet yang dicampur serat baja.
Komponen ini berfungsi menghubungkan putaran dari puli primer (puli depan) ke puli sekunder (puli belakang) di CVT motor matic Vespa.
V-belt CVT motor matic Vespa dirancang khusus agar memiliki flexibilitas tinggi.
Seiring pemakaian, v-belt bisa mengalami kerusakan atau aus. Biasanya v-belt memiliki usia pakai sekitar 25.000 km.
Kalau enggak dibiarkan saja, v-belt bisa putus di jalan dan motor mogok karena tidak ada penghubung antara puli primer dan puli sekunder.
Bayangin kalau v-belt motor matic Vespa putus, sudah enggak bisa jalan, berat pula motornya gara-gara terbuat dari baja monokok.
Tapi bikers Vespa jangan khawatir, soalnya ada tanda-tanda yang bisa dideteksi kalau v-belt CVT motor matic Vespa rusak.
Baca Juga: Tanda Roller CVT Motor Matic Vespa Minta Diganti, Bunyi Mengganggu Jangan Dibiarin