MOTOR Plus-online.com - Polisi di Cianjur terpaksa menembak anggota geng motor karena sempat melawan petugas saat hendak melawan petugas.
Para anggota geng motor itu telah menyerang korban dengan inisial AR (38).
Akibatnya, korban geng motor itu mengalami luka robek di wajah dan dirawat intensif di rumah sakit.
Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Cianjur, AKP Tono Listianto menjelaskan pelaku berhasil diamankan.
"Dari tangan para pelaku kita amankan sejumlah barang bukti, di antaranya dua buah senjata tajam jenis pedang dan golok," kata Tono di Mako Polres Cianjur, Jumat (9/2/2024) petang.
Dua di antaranya melawan saat ditangkap sehingga jajarannya terpaksa menembak.
"Pelaku berupaya memukul anggota kami dengan keling dan mencoba melarikan diri sehingga kita lakukan tindakan tegas," ujar dia.
Sementara itu, jajarannya masih mengejar satu orang pelaku lainnya yang berstatus DPO (daftar pencarian orang).
Baca Juga: Geng Motor XTC Cimahi Keroyok Lee Ji Hyeon, Ancaman Penjara 9 Tahun
"Kita minta untuk segera menyerahkan diri," ujarnya.
Adapun motif dari para pelaku ini dilatar belakangi dendam.
Korban sempat menyerang rumah salah satu pelaku.
Tono menegaskan, akan melakukan tindakan tegas bagi para pelaku kejahatan dan yang mengganggu Kamtibmas.
"Kita tidak akan segan-segan melakukan tindakan tegas terukur pada kelompok geng motor atau kelompok-kelompok lainnya yang melukai masyarakat dan meresahkan masyarakat," beber Tono.
Para pelaku, yakni SU (21), AG (19), DN (28) dan LM (25) dijerat Pasal 170 junto Pasal 351 dan juga 352 KUH Pidana tentang Pengeroyokan dengan ancaman 5 tahun penjara.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bacok Korban hingga Kritis, 2 Anggota Geng Motor di Cianjur Ditembak Polisi"