Cuma Bisa Finis ke-12 di MotoGP Jerman, Andrea Iannone Kecam Ulah Pol Espargaro

Ahmad Ridho - Senin, 16 Juli 2018 | 22:05 WIB
Twitter @suzukimotogp
Andrea Iannone.

MOTOR Plus-online.com - Pebalap Suzuki Ecstar, Andrea Iannone, mengaku geram dengan aksi pebalap KTM, Pol Espararo, saat balapan MotoGP Jerman di Sirkuit Sachsenring, Jerman, Minggu (15/7/2018).

Pada awal balapan, Pol Espargaro hendak menyalip Andrea Iannone di tikungan 3, namun upayanya tersebut gagal karena menyentuh ban belakang sang rival.

Pol Espargaro lantas terjatuh dan menyeret pebalap Suzuki lainnya, Alex Rins.

Sedangkan Jack Miller (Pramac Racing) harus melebar untuk menghindari keduanya.

(BACA JUGA: Setelah Diringkus, Polisi Juga Amankan Uang Hasil Pungli Polisi Gadungan di JLNT Casablanca)

Beruntung Andrea Iannone masih bisa melanjutkan balapan meski saat itu posisinya langsung melorot ke urutan 18.

Selepas balapan, Andrea Iannone lantas menyayangkan manuver yang dilakukan Pol Espargaro itu.

"Balapan itu hampir berakhir untuk saya di tikungan 3.

Saya pikir Pol Espargaro harus berpikir lebih banyak tentang apa yang dilakukannya," kata Andrea Iannone dikutip dari Speedweek.

(BACA JUGA: Sering Meledak dan Memakan Korban, Begini Trik Aman Las Tangki Motor yang Bocor)

Sachsenring merupakan sirkuit dengan trek yang sempit.

Hal itu membuat pebalap sulit untuk melakukan overtake di awal balapan karena jarak antar pebalap masih sangat dekat.

"Tidak ada ruang di tikungan tersebut.

Dia benar-benar di tepi kerb.

(BACA JUGA: Kocak Nih, Video Anak Zaman Now Ditilang Polisi Malah Komat-kamit)

Saya mendengar motornya di belakang saya dan menjaga motor tetap berdiri," ujar Iannone.

"Manuver ini menyelamatkan saya dari kemungkinan terjatuh, tetapi saya kehilangan lebih dari sepuluh posisi," lanjutnya.

Pebalap yang musim depan hijrah ke Aprilia itu akhirnya harus puas finis di urutan ke-12.

Iannone menyebut jika saat ini balapan MotoGP menjadi sedikit lebih berbahaya dari sebelumnya.

(BACA JUGA: Skill Dewa... Video Bocah Dibonceng Motor Dikira Tidur, Enggak Tahunya Bikin PR Sekolah)

"Saya memahami bahwa semua pebalap tampil maksimal pada lap pertama, tetapi kelas MotoGP lebih berbahaya dari sebelumnya," ujar Iannone.

"Para pebalap harus berhati-hati.

Ritme saya sudah bagus pada balapan terakhir, jadi saya berharap dapat melanjutkan performa bagus ini di Brno," lanjutnya.

Sementara itu, FIM Stewards menyatakan tidak memberikan hukuman atas manuver berbahaya Pol Espargaro pada insiden di tikungan tiga tersebut.

Source : bolasport.com
Penulis : Ahmad Ridho
Editor : Ahmad Ridho




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular