Begal Sadis Kembali Beraksi, Cewek Cantik Dibacok Tangannya, Honda Scoopy Gagal Dibawa Kabur

Ahmad Ridho - Selasa, 2 April 2019 | 08:39 WIB
FB IKL Nusantara
Korban begal di Probolinggo dibacok tangannya.

MOTOR Plus-online.com - Aksi begal kembali terjadi dan menyasar pemotor perempuan.

Kasus pembegalan ditengah jalan menimpa Nur Dianatul Maula (24), karyawan toko asal Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo, menjadi korban begal, Minggu (21/3).

Lokasinya di jalur pantura Desa Bayeman, Kecamatan Tongas, Probolinggo.

Korban terluka terkena sabetan celurit pelaku.

Baca Juga : Mengharukan, Siswi Sekolah Pesan Ojol, Ternyata Drivernya Sang Ayah yang Sudah Terpisah Lama

Baca Juga : Biker Dilawan, Video Honda Mobilio Nekat Lawan Arah, Dipukul Mundur Pemotor Honda BeAT

Beruntung, pelaku gagal membawa motor korban, setelah dia berteriak minta tolong.

Dikutip dari Facebook IKL Nusantara, kronologis pembegalan terjadi saat korban hendak menjenguk sepupunya di Desa Lemahkembar, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo.

Namun, ternyata sepupunya itu tidak ada di rumah.

Karena itu, korban menuju rumah bibinya yang ada di Desa Wringin Anom, Kecamatan Tongas.

Baca Juga : Jack Miller Lakukan Ini di MotoGP Argentina untuk Hormati Korban Penembakan di New Zealand

Korban yang saat itu melintasi jalur pantura Desa Bayeman, tidak menyangka menjadi sasaran pelaku begal.

Tiba di tempat kejadian perkara (TKP), yakni antara Rumah Makan Bromo Asri dengan pabrik semen Holcim, korban dipepet dua motor yang dikendarai empat orang.

Ternyata, empat orang itu berniat jahat terhadap korban.

“Korban dipepet 2 motor yang dikendarai 4 orang berboncengan.

Baca Juga : Gak Ada Ampun, Dua Maling Motor Meringis Kesakitan, Kaki Bolong Ditembak Tim Cobra

Setelah dipepet, kemudian korban didorong dengan posisi dipepet 2 motor itu.

Satu motor berada di depan korban dan motor lainnya berada di sisi kanan korban.

Motor di sisi kanan korban, yang dibonceng membawa celurit dan merampas kontak motor sambil mendorong korban ke arah kiri,” jelas Kapolsek Tongas AKP Tavip Hariyanto saat ditemui di Mapolsek Tongas.

Dorongan pelaku itu membuat korban terjatuh.

Baca Juga : Curhatan Si Seksi Siska Permatasari:

Pelaku yang mendorong korban lantas berusaha mengambil motor Honda Scoopy N 4527 SK warna hitam milik korban.

Korban kemudian berteriak minta tolong.

Teriakan korban didengar sekuriti Holcim dan warga yang tengah siskamling.

Mengetahui aksinya diketahui warga, tiga pelaku yang ada di atas motor memilih kabur.

Baca Juga : Senggolan Dengan Morbidelli di MotoGP Argentina 2019, Maverick Vinales: Saya Sudah Memaafkannya

Sementara satu pelaku yang berusaha mengambil motor korban, lari ke arah selatan yang merupakan kawasan persawahan.

Warga sempat mengejar pelaku. Namun, pelaku tidak ditemukan.

“Sempat terjadi pengejaran salah satu pelaku curas yang lari ke arah selatan.

Warga berkumpul mengepung dari arah selatan bergerak ke arah utara sampai jalan raya.

Baca Juga : Bore Up Sampai 170 cc, Motor Honda Vario 150 Ini Bisa Tembus 16 Hp

Namun, pelaku tidak tertangkap.

Kemungkinan pelaku lari ke arah timur persawahan,” terang Kades Bayeman Sumarto di sela-sela pemeriksaan sebagai saksi.

Warga lantas melaporkan kejadian itu pada anggota Polsek Tongas yang saat itu melakukan patroli di depan BRI Unit Tongas.

Petugas pun segera melakukan olah TKP malam itu juga.

Baca Juga : Sering Lumasi Rantai Menggunakan Minyak Goreng, Begini Efeknya

Korban yang mengalami luka di tangan kanan, diduga terkena celurit yang dipegang pelaku.

Korban yang kemarin mengenakan baju warna hijau, menjalani pemeriksaan di Mapolsek Tongas.

Hanya saja, korban enggan diwawancara karena masih shock.

Tangan kanannya masih dibalut perban akibat luka terkena celurit pelaku.

Source : FB IKL Nusantara
Penulis : Ahmad Ridho
Editor : Ahmad Ridho




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular