Yamaha Kerap Membuat Mobil, Ini Alasan Kenapa Tidak Menjualnya

Reyhan Firdaus - Senin, 11 November 2019 | 17:55 WIB
Yamaha
Mobil konsep Yamaha Sports Ride saat dipamerkan di TMS 2015

MOTOR Plus-online.com - Tidak hanya jago membuat motor, Yamaha juga dikenal akan mobilnya.

Yup, berulang kali Yamaha memajang mobil konsep, seperti Yamaha Sports Ride di atas yang punya desain menawan.

Tentunya membuat penggemar Yamaha, menantikan kapan pabrikan berlogo garpu tala ini menjual mobil untuk publik.

Sayangnya, malah muncul berita kalau Yamaha berhenti dari industri mobil, kenapa nih?

Baca Juga: Banyak Tawaran Tim Pabrikan, Fabio Quartararo Ungkap Alasan Fokus di Yamaha Sampai MotoGP 2020

Baca Juga: Pembalap Ini Gak Enak Makan Gak Lelap Tidur, Gara-gara Gagal Jadi Pembalap Test Rider Yamaha

Dikutip dari Autocar, juru bicara Yamaha yaitu Naoto Horie mengatakan Yamaha mengumumkan mundur dari industri otomotif.

"Mobil tidak ada lagi di rencana jangka panjang kami, keputusan itu diambil oleh Yoshihiro Hidaka, Presiden dan CEO Yamaha," ungkap Horie-san.

Hidaka-san melihat, kalau Yamaha belum bisa membuat mobil yang berbeda, akan kompetisi roda empat yang ketat.

Padahal kalau Motorplus-online lihat, Yamaha sebenarnya punya kemampuan dan pengalaman dalam membuat mobil menarik.

Ambil contoh Yamaha Sports Ride yang dipamerkan saat Tokyo Motor Show 2015.

Punya bentuk ramping khas mobil sport, Yamaha Sports Ride pakai sistem produksi canggih yaitu iStream.

iStream yang dicetuskan desainer legendaris Gordon Murray, membuat rangkanya bisa dipakai multi-plattform.

Jadi rangka Yamaha Sports Ride bisa dipakai mobil sport, sampai city car dan SUV, fleksibel banget.

Baca Juga: Mengejutkan, Valentino Rossi Kirim Pesan Khusus ke Yamaha Untuk MotoGP 2020, Kenapa Nih?

Makanya Sports Ride sempat digosipkan akan diwujudkan Yamaha, dalam bentuk mobil massal.

Sayangnya, Yamaha dan Gordon Murray memilih menghentikan proyek itu, karena dianggap tidak menguntungkan.

"Mobil sport memang menarik buat penggemar otomotif, namun pasarnya sekarang kurang menguntungkan," ungkap Horie-san.

Dapat disimpulkan, Yamaha lebih fokus akan industri yang sudah ada, yaitu motor, alat musik sampai jet ski.

Baca Juga: Bikin Ngiler! Yamaha NMAX dan Aerox 155 2019 Baru Dijual Harga Seken

Keputusan itu juga jadi akhir, akan perjalanan Yamaha bermain di industri otomotif roda empat.

Brother pasti ingat, bagaimana Yamaha membantu Toyota merancang mobil sport 2000GT pada tahun 1965.

Ford dan Volvo juga mengajak Yamaha dalam membuat mesin, seperti contoh mesin V8 yang dipakai S80 dan XC90.

Belum lagi beberapa mobil konsep misalnya Yamaha OX99-11, Motiv dan Cross Hub.

Kita tunggu saja, mungkin di masa depan pasar mobil sport bakal kembali bangkit, dan Yamaha bakal mewujudkan mobil mereka.

Source : Autoblog.com,Autocar.co.uk
Penulis : Reyhan Firdaus
Editor : Aong




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular