MOTOR Plus-online.com - Bikers bingung tagihan listrik melonjak saat pandemi corona? Simak penjelasan PLN ini.
Wabah pandemi corona memang bikin ekonomi bikers atau warga lainnya merosot.
Belum lagi beberapa hal yang harus diurus dan dibayar, termasuk tagihan listrik.
Perusahaan Listrik Negara (PLN) mencatat tagihan listrik dikeluhkan sejak bulan Juni.
Baca Juga: Akhirnya Terbongkar Kenapa Tagihan Listrik Bikers Meroket Padahal Pemakaiannya Turun
Banyak mempertanyakan tagihan listrik yang lebih tinggi dari bulan sebelumnya.
Sementara pemakaian KWH lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya.
Seperti yang dialami warganet dengan akun Twitter @dimasdyaurr.
Ini KWH turun tapi tagihan naik. Gimana sih cara ngitung nya mau tau dong @pln_123. Undang sekalian kalo boleh ke kantor pusatnya kalo perlu biar jelas di kasih tau cara ngitungnya pic.twitter.com/HzPE73Uhb4
— Om Dims (@dimasdyaurr) July 2, 2020
Menanggapi hal itu, PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) langsung angkat bicara.
Baca Juga: Begini Cara Klaim Token Listrik Gratis PLN Selain Pakai Internet, Bikers Harus Tahu Nih
PLN telah menyiapkan skema perlindungan lonjakan tagihan untuk mengantisipasi lonjakan drastis yang dialami oleh sebagian konsumen.
Hal itu imbas dari pencatatan rata-rata tagihan menggunakan rekening 3 bulan terakhir.
Dengan skema ini, lonjakan yang melebihi 20% akan ditagihkan pada bulan Juni sebesar 40% dari selisih lonjakan.
Sisa tagihan listrik dibagi rata tiga bulan pada tagihan berikutnya.
Baca Juga: Horeee... Listrik Gratis Kembali Diperpanjang, Tagihan Listrik Bikers Bisa Dapat Diskon Segini
Hal itu disampaikan Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan, Bob Saril.
"Langkah ini sudah dipersiapkan jauh-jauh hari oleh PLN, dengan mempertimbangkan adanya keluhan pada sebagian pelanggan di unit-unit pembayaran PLN," ungkapnya dilansir dari TribunJabar.id.
"Termasuk keluhan yang disampaikan melalui media ataupun media sosial." lanjutnya.
Bob mengatakan, skema ini diberikan sebagai bentuk upaya PLN dalam memberikan jalan keluar terbaik bagi Konsumen yang tagihannya melonjak pada bulan Juni 2020.
Sehingga konsumen tidak terkejut dengan tagihan listrik listrik selama masa PSBB.
Baca Juga: Begini Cara Klaim Token Listrik Gratis PLN Selain Pakai Internet, Bikers Harus Tahu Nih
Lebih lanjut Bob menyebutkan, bahwa lonjakan tagihan yang dialami sebagian pelanggan tidak disebabkan oleh kenaikan tarif ataupun subsidi silang antara pelanggan golongan tertentu dengan golongan yang lain.
Menurutnya, lonjakan pada sebagian pelanggan tersebut terjadi semata-mata karena pencatatan rata-rata rekening sebagai basis penagihan pada tagihan bulan Mei, pada bulan Juni ketika dilakukan pencatatan meter aktual selisihnya cukup besar.
"Itulah yang menyebabkan adanya lonjakan. Oleh karena itu, berdasarkan pengalaman penagihan pada bulan Mei," katanya.
"Kami siapkan skema perlindungan lonjakan ini pada tagihan bulan Juni," tuturnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjambi.com dengan judul Banyak yang Protes Tagihan Listrik Melonjak saat PSBB, Pihak PLN: Langkah Ini Sudah Dipersiapkan
Source | : | TribunJambi.com |
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR