Meski Krisis Mesin, Bos Yamaha Tegaskan Bahwa Tidak Akan Mengganti Part Yang Rusak

Indra Fikri - Jumat, 21 Agustus 2020 | 17:15 WIB
twitter/@gponedotcom
Meski mengalami krisis mesin, bos Yamaha, Lin Jarvis menegaskan bahwa tidak akan mengganti part yang rusak.

MOTOR Plus-online.com - Meski mengalami krisis mesin, bos Yamaha, Lin Jarvis menegaskan bahwa tidak akan mengganti part yang rusak.

Itu adalah salah satu topik yang membuat percakapan terus berlangsung di balik layar paddock.

Realibility mesin Yamaha yang dipengaruhi oleh masalah teknis jauh di dalam jeroannya.

Sedemikian rupa sehingga alokasi regulasi lima mekanik per pembalap sudah dimulai secara luas.

Padahal semuanya baru saja dimulai di musim ini.

Baca Juga: Gawat, Persediaan Mesin tim Yamaha Mau Habis, Ini Sisa Mesin Masing-masing Pabrikan

Baca Juga: Nah Loh, Jorge Lorenzo Peringatkan Pol Espargaro Akan Menyesal Pindah ke Repsol Honda

Intervensi yang mendalam telah dipertimbangkan, yang membutuhkan izin dari pabrikan lain untuk membuka segel yang terpasang.

Jumlah dengan suara bulat sangat sulit didapat.

Jadi Yamaha memutuskan dengan cepat.

"Kami telah membatalkan permintaan kami dan kami yakin untuk melanjutkan," singkat Lin Jarvis.

Kami tidak tahu apakah Yamaha telah menemukan cara untuk menyelesaikan masalahnya tanpa membongkar mesinnya.

Baca Juga: Waduh, Dua Pembalap Yamaha Masih Sulit Gunakan Holeshot Device Saat Balapan

Tapi yang pasti adalah pabrikan akan melakukan apa yang dimilikinya hingga akhir tahun.

Bahkan lebih dari itu, sampai pembekuan teknis berlaku hingga 2022.

Lin Jarvis memang mengumumkan di MotoGP Styria 2020, bahwa tidak ada permintaan yang akan dibuat ke asosiasi konstruktor MSMA.

Permasalahan ditutup.

Untuk saat ini, Fabio Quartararo lebih berjuang dengan remnya daripada dengan mesinnya, sementara Maverick Vinales mengalami masalah kopling akhir pekan lalu.

Baca Juga: Terbongkar, Quartararo Ungkap Masalah Motornya Di MotoGP Austria 2020

Mengenai mesin, kami berbicara tentang katup dan penurunan putaran mesin sebanyak 300 rpm.

 

 

Source : Paddock-GP.com
Penulis : Indra Fikri
Editor : Aong




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular