"Pada 2019 saat H-1 dan hari H arus lalin sudah mulai lenggang. Sedangkan pada mudik tahun 2022 ini pada H-1 memang ada penurunan, namun pada hari H ada peningkatan volume kendaraan sampai 70.000 di Cikatama." ujarnya.
"Pada H+1 pun ada peningkatan, hingga hari ini berdasarkan pantauan arus kendaraan masih cukup deras. Namun kita sudah mengambil intervensi penambahan kapasitas contraflow hingga dua lajur," jelasnya.
Brigjen Pol Aan mengingatkan pada arus balik harus diantisipasi betul, jangan sampai lengah mengingat 700.000 lebih kendaraan sebelumnya tercatat mengarah ke timur.
Selain itu, ia menyebutkan di penyeberangan pelabuhan pun terdapat peningkatan kendaraan pribadi.
"Untuk Bakauheni siap-siap dan diantisipasi betul. Jangan sampai membuat permasalahan baru ketika tol tertutup penuh, sehingga arus tidak bisa berjalan. Kemudian untuk di Merak juga antisipasi pertemuan keluar dan masuk jangan sampai terjadi stagnansi," imbuhnya.
Source | : | NTMC Polri |
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Galih Setiadi |
KOMENTAR