"Saya mengharapkan balapan yang jauh lebih konsisten di paruh musim kedua, saya ingin naik ke peringkat klasemen yang lebih baik," jelasnya.
"Saya masih ingin meraih kemenangan, dua kemenangan itu bagus, tetapi saya sangat tidak konsisten di beberapa seri belakangan," sambung Enea Bastianini.
Bulan Agustus selain kembalinya MotoGP 2022 juga menjadi bulan penantian bagi Enea Bastianini untuk masa depannya.
Pembalap yang mendapat julukan "The Beast" dari Jack Miller (Ducati Lenovo Team) akan mendapat kepastian dari Ducati soal tim yang Enea Bastianini bela di MotoGP 2023.
Ducati sebelumnya telah mengumumkan bahwa masa depan Enea Bastianini diumumkan setelah MotoGP Austria 2022.
Namun begitu, Enea Bastianini harus bersaing dengan Jorge Martin (Prima Pramac Racing) yang siap mengkudeta kursi pabrikan Ducati Lenovo.
Satu hal yang jelas Ducati menjamin keduanya akan diberikan gaji dan paket dukungan teknis yang sama meski berbeda tim di MotoGP 2023.
Menghadapi MotoGP Inggris 2022 di sirkuit MotoGP Silverstone, Enea Bastianini menatap dengan optimis.
Baca Juga: Jelang MotoGP Inggris 2022 Jorge Martin Ambisi Tembus Ducati Pabrikan
Enea Bastianini mentargetkan untuk kembali menapaki podium di sirkuit MotoGP Silverstone.
"Adaptasi saya dengan Silverstone cukup baik sejak debut di MotoGP tahun lalu, saya mengejar tiga besar tahun ini," pungkasnya.
| Source | : | Speedweek.com |
| Penulis | : | Ilham Ega Safari |
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR