Faktanya Pendapatan Tukang Parkir Liar di Kawasan Tangerang Menjanjikan Dibanding Jadi Satpam Perumahan

Didit Abdillah - Rabu, 24 April 2024 | 10:27 WIB
Kompasiana
Cerita mantan satpam komplek yang pilih jadi parkir liar karena penghasilannya jauh lebih besar.

Baca Juga: Tukang Parkir Liar Seperti Preman Tantang Petugas Toko Berkelahi Tidak Senang Ditegur

Dia tidak menyebutkan pendapatannya dari menjaga parkir, tetapi bisa ada 100 motor sehari yang masuk. 

Dari mini market buka, sampai tutup. 

Bisa dihitung, misalnya Rp 2 ribu per 100 motor berarti ada Rp 200 ribu dari motor saja yang ia jaga sehari. 

Mini market tidak pernah tutup, 30 hari sebulan berarti hitungan kasarnya penghasilannya mencapai RP 6 juta sebulan. 

Tidak sendirian, ia bersama temannya berarti dibagi dua dan masing-masing mendapatkan Rp 3 juta. 

Dari sini saja sudah lebih besar dibandingkan ia menjadi satpam komplek perumahan. 

Belum lagi penghasilan dari mobil yang bisa memberikang uang Rp 2 ribu sampai RP 5 ribu. 

Pun di area mini marketnya setiap malam senin selalu ada pasar kaget yang membuat pengunjung parkir lebih ramai daripada hari lainnya. 

Kalau Rp 6 juta sebulan, UMR Jakarta dan Karawang sih enggak ada apa-apanya tuh. 

Baca Juga: Tukang Parkir Liar Meresahkan, Bisa Diancam Balik Penjara 9 Tahun

Penulis : Didit Abdillah
Editor : Niko Fiandri




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular