Pembalap MotoGP Anggap Michelin Gagal

Nurul - Rabu, 5 Juli 2017 | 11:14 WIB

Masalah ban di MotoGP terus berlanjut di musin 2017.

Michelin sebagai pemasok ban tunggal semakin intens diserang pembalap.

Memasuki tahun kedua di MotoGP, Michelin dianggap gagal dalam menyediakan ban yang bekerja baik disetiap seri MotoGP.

“Apa yang mereka anggap ban terbaik di setiap seri nyatanya apa? Setiap seri ban depan selalu rusak. Kinerjanya belum seperti yang kita inginkan,” kesal Cal Crutchlow.

(BACA JUGA: Kombinasi Penggunaan Rem Depan dan Belakang di Balap)

Tahun ini masalah pada Michelin lebih serius dibanding tahun lalu.

Di musim pertama, pembalap mengeluhkan minimnya cengkraman roda depan yang diikuti dengan getaran.

Kacaunya, solusi yang dibuat Michelin untuk mengatasi masalah tahun lalu, justru memunculkan masalah baru.

Hal ini mengurangi kepercayaan pembalap terhadap ban asal Perancis ini.

Michelin mengganti carcass (rangka ban, red) dengan karakter lebih lentur. Mereka lakukan itu untuk mengurangi getaran yang dikeluhkan pembalap di roda depan. Masalahnya, dengan carcass yang lentur motor jadi kurang stabil ketika proses pengereman,” keluh Marc Marquez yang merasa carcass Michelin terlalu lentur.

Menariknya, menjelang seri Le Mans, pihak Michelin melakukan voting ke pembalap.

Akhirnya tercipta keputusan untuk kembali menggunakan ban depan dengan kontruksi carcass 2016.

Meski untuk kebaikan, keputusan ini menggambarkan gagalnya pengembangan dan perbaikan yang dilakukan Michelin selama ini.

Jika dibandingkan dengan Bridgestone, Michelin tidak kalah pengalaman bahkan punya sistem yang lebih modern.

Saking hebatnya, Michelin bisa membuat ban baru dan mengirim ke ujung dunia dalam waktu kurang dari satu Minggu.

Ini yang tidak bisa dilakukan Bridgestone saat menjadi pemasok ban tunggal di MotoGP.

Namun, kelebihan ini justru membuat Michelin kembali dikambing hitamkan pembalap.

Terakhir, Michelin dituduh membuat ban khusus yang membantu Ducati untuk menang di seri Mugello lalu.

Meski terdengar gila, itu bukan hal yang tidak mungkin untuk dilakukan oleh Michelin.

Bukan cuma dibilang membantu Ducati, saat membawa ban baru di seri Termas de Rio Hondo, Argentina, Michelin juga dituduh membantu Rossi memenangi kejuaraan.

Pasalnya, ban baru yang dibawa Michelin ke Argentina punya spesifikasi seperti permintaan Rossi.

Wajar hal itu membuat para pembalap Spanyol bersatu dan mengutarakan kekecewaannya terhadap Michelin.

“Tahun ini pilihan ban menjadi kunci kemenangan. Motor yang sama dengan pilihan ban berbeda akan sangat berbeda juga hasilnya. Sebagai pembalap kita cuma berharap Michelin bisa memberikan ban terbaik untuk kami di setiap race,” tutur Danilo Petrucci yang naik podium 3 di seri Mugello lalu. (www.motorplus-online.com)

Penulis : Nurul
Editor :




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular