Duh, Masih Banyak Saja Kendaraan Masuk ke Jawa Timur, Begini Penjelasan Polisi

Erwan Hartawan - Sabtu, 2 Mei 2020 | 19:45 WIB
Dok. Ditlantas Polda Jatim
Hari kedua pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Surabaya, arus lalu lintas di perbatasan Surabaya dan Sidoarjo, Jawa Timur, tepatnya di Bundaran Waru, terpantau lancar, Rabu (29/4/2020). Meski kendaraan terlihat padat, arus lalu lintas terpantau lancar.

MOTOR Plus-Online.com - Jawa Timur (Jatim) telah resmi memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk beberapa kota dan kabupaten.

Salah satu larangannya yaitu pembatasan keluar masuk kendaraan untuk mencegah pemudik pulang kampung.

Akan tetapi, dalam praktiknya masih banyak pengemudi kendaraan yang menggunakan plat luar L dan W masih bisa masuk ke Jatim.

Para pengendara tersebut bermodalkan surat keterangan (Suket) yang dari perusahaan sehingga petugas memberikan kelonggaran untuk keluar masuk wilayah.

Baca Juga: Bikers Tetap di Rumah Saja, Penerapan PSBB di Jakarta Berimbas Pada Penurunan Penyebaran Wabah Corona

Baca Juga: PSBB Tangerang Raya Diperpanjang Akibat Jumlah Kasus Covid-19 Meningkat, Bikers Jangan Sembarang Melintas

Dirlantas Polda Jatim, Kombes Pol Budi Indra Dermawan mengatakan, bahwa selama penerapan PSBB adalah untuk mencegah kendaraan dari luar yang tidak menggunakan plat L atau tidak boleh masuk.

“Intinya PSBB kendaraan di luar plat L dan W tidak boleh masuk, kecuali ada surat keterangan,” katanya dilansir dari Kompas.com, Jumat (1/5/2020).

Akan tetapi, Budi menambahkan, pada praktiknya di lapangan jumlah pengendara yang menggunakan Suket sangatlah banyak.

Sehingga, pencegahan masuknya kendaraan dari luar wilayah tidak bisa dimaksimalkan.

Baca Juga: Bikers Simak Nih, Catat 52 Titik Pemeriksaan Kendaraan Selama PSBB pada Tiga Wilayah di Jawa Timur

“Tapi kenyataan di lapangan susah penerapan, semua bawa surat keterangan. Hampir semua membawa Suket,” ucapnya.

Suket tersebut, kata Budi dibawa dari kantor atau perusahaan masing-masing pengendara.

Sehingga, pihaknya pun tidak bisa mencegahnya karena pengendara masih tetap bekerja dan membawa Suket.

“Jadi masih banyak kantor yang tetap beroperasi, susah PSBB kalau tidak satu suara,” ucapnya.

Baca Juga: Seminggu Berjalan, Pelanggar Aturan PSBB di Kabupaten Bandung Mencapai 21.446, Pelanggaran Ini Paling Banyak

Khusus di Jatim sendiri pemberlakuan PSBB sudah dimulai sejak Selasa (28/4/2020) lalu.

Selain di Surabaya, PSBB juga diterapkan di Kabupaten Gresik dan Kabupaten Sidoarjo.

Di tiga wilayah tersebut petugas gabungan bersiaga di 52 titik check point.

Petugas yang berjaga akan melakukan razia setiap pengendara yang melintas.

Baca Juga: Bikers Catat Nih! Dinilai Kurang Maksimal, Pemkot Tangerang Perpanjang PSBB Hingga 15 Mei

Mulai dari penggunaan masker, sarung tangan, jumlah penumpang pada kendaraan roda empat serta jumlah penumpang pada transportasi umum.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Banyak Kendaraan dari Daerah Masuk ke Jawa Timur, Lolos karena Bawa Surat

Source : Kompas.com
Penulis : Erwan Hartawan
Editor : Joni Lono Mulia




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular