Jangan Sembarangan Ganti Velg dan Cakram Pada Motor ABS

Uje,Harits Suryo - Selasa, 7 Juni 2022 | 13:59 WIB
Farhan/GridOto
Ilustrasi. Jangan lupa cek hal ini sebelum membeli motor bekas bertipe ABS.

MOTOR Plus-online - Jangan sembarangan ganti velg dan piringan cakram khususnya pada motor yang sudah dilengkapi dengan ABS.

Mengganti velg pada motor memanglah membuat tampilan motor menjadi keren dan berbeda dengan yang lain.

Apalagi jika mengganti piringan cakram yang lebih besar pasti akan membuat motor terlihat gagah.

Jika kalian menggunakan motor dengan sistem rem ABS (Anti-lock Braking System), jangan asal dalam ganti pelek.

Sistem rem ABS sendiri merupakan teknologi penunjang keselamatan untuk mencegah rem mengunci ketika digunakan.

Saat ini teknologi ABS sudah banyak diterapkan sebagai fitur bawaan di motor berkapasitas kecil baik tipe matic maupun motor sport.

Nah, untuk kalian yang mau lakukan modifikasi atau ganti pelek di motor yang dilengkapi dengan sistem rem ABS ternyata tidak bisa dilakukan sembarangan.

"Harus bawa rotor ABS bawaan ke pelek yang mau dipasang," terang M. Yusa Firdaus dari 902 Garage di Jl. Rawa Bebek No.45, Bekasi, Jawa Barat.

"Terutama untuk motor sport yang memang rata-rata peleknya belum ada dudukan untuk rotornya. Makanya harus dibuatkan dudukan rotornya lagi," ujarnya.

Baca Juga: Pengen Beli Motor Bekas Tipe Rem ABS Jangan Lupa Cek Bagian Ini, Simak Tipsnya

Rotor sendiri merupakan lempengan besi berbentuk bulat yang terpasang di roda dan berfungsi untuk memberikan input ke sensor tentang gerakan roda.

Makanya, saat kalian melakukan ganti pelek di motor dengan sistem rem ABS, pastikan pelek penggantinya punya dudukan rotornya.

Jika tidak ada, otomatis kalian harus membuatkan dudukan untuk rotor pada pelek pengganti.

Menurut Yusa, membuat dudukan rotor ABS di pelek aftermarket juga tidak terlalu mudah.

"Wajib dipastikan presisi dan tidak goyang selama motor berjalan, itu kesulitan utamanya," tambah Yusa yang spesialis modifikasi kaki-kaki.

"Karena kalau misal rotor sampai goyang ketika roda berputar, biasanya indikator ABS akan berkedip-kedip karena sensor mengirim sinyal ada masalah ke ECU," terangnya.

ABS yang bermasalah bisa bikin mengerem tidak maksimal dan berbahaya.

"Makanya, untuk kalian yang mau ganti pelek terutama di motor sport harus wajib memikirkan posisi rotor ABS ini sebelum ganti pelek, karena memang sejauh ini kebanyakan pelek harus dimodifikasi," tutup Yusa yang bisa diajak konsultasi di nomor 085692139629.

Source : GridOto.com
Penulis : Uje
Editor : Aong




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular