Mereka diperbolehkan ke Moto3 pada tahun 2023 pada usia 16 tahun dan pada tahun 2024 pada usia 17 tahun.
Sedangkan pemenang Kejuaraan Eropa Moto2 diizinkan mengikuti Kejuaraan Dunia Moto2 pada 2023 pada usia 17 tahun.
Pada kelas Moto3 diketahui sejumlah tim memasang handlebar yang diperpanjang.
Hal itu tujuannya untuk memungkinkan pengendara menggeser tangan lebih jauh ke arah fork dalam meningkatkan efek aerodinamis.
Hal ini dinilai sangat berbahaya karena pengendara kurang bisa mengendalikan sepeda motor pada posisi tersebut.
Dengan demikian, panjang keseluruhan pegangan stang maksimum yang diizinkan di Moto3 dan Moto2 sekarang adalah 130mm dan pegangan stang harus dipasang di ujung stang, kecuali dudukan untuk pelindung tuas rem.
Baca Juga: Ketertarikan BMW Gantikan Suzuki Di MotoGP Diungkap Pembalap WSBK Mereka
Musim depan harga maksimum untuk "Rolling chassis" di Kejuaraan Dunia Moto3 akan dinaikkan.
"Rolling chassis" berarti hanya mesin, ECU, transponder dan receiver yang harus siap dikendarai.
Harga saat ini 85.000 euro atau sekitar 1,3 miliyar, biaya tidak termasuk pajak dan biaya transportasi meningkat menjadi maksimum 87.000 euro.
Tim Moto3 yang ingin menggunakan mesin 2022 mereka pada tahun 2023 dapat membeli kit pembaruan dengan biaya €2.000 ditambah pajak.
Regulasi berlanut soal perangkat apa pun yang mengubah atau menyesuaikan ketinggian pengendaraan statis sepeda motor saat sepeda motor bergerak sudah dilarang.
Larangan ini sekarang juga berlaku untuk perangkat yang hanya beroperasi sekali pada awal balapan (yaitu perangkat hole-shot).
Source | : | Speedweek.com |
Penulis | : | Ilham Ega Safari |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR