Pada saat itu juga pembalap yang biasa disapa Pecco ini mengunci gelar juara dunia Moto2 di hadapan masyarakat Negeri Jiran.
“Sepang adalah sirkuit yang punya kenangan manis bagi saya."
"Saya terakhir kali menang di Moto3 juga di Sepang, juga saat saya menjadi juara dunia Moto2 di Sepang, tentu saja saya ingin menunjukkan yang terbaik nanti,” ujar Pecco.
“Tapi saya tidak ingin menjadikan gelar juara dunia itu beban, maka saya ingin bermain lepas," imbuhnya.
"Kemenangan tetap jadi yang utama. Setelah itu akan kami bicarakan mengenai segala kemungkinannya sampai ronde terakhir,” timpalnya.
Team order jelas masih dilakukan, baik itu dari sisi Ducati, juga dari sisi VR46 Academy seperti kala Marco Bezzecchi ‘mengawal’ Bagnaia pada beberapa lap di Phillip Island.
Kini semua akan menarik dibahas dan segala kemungkinan juga perhitungan. Mari kita simak tabel di tulisan ini
Baca Juga: Motor Listrik Digadang Lebih Baik, Bikers Bisa Hemat Jutaan Rupiah Per Tahun
BAGNAIA JUARA DUNIA DI MOTOGP MALAYSIA 2022 JIKA
| FINIS POSISI 1 | QUARTARARO FINISH DI 4 ATAU LEBIH BURUK |
| FINIS POSISI 2 | QUARTARARO FINISH DI 7 ATAU LEBIH BURUK |
| FINIS POSISI 3 | QUARTARARO FINISH DI 12 ATAU LEBIH BURUK |
| FINIS POSISI 4 | QUARTARARO FINISH DI 14 ATAU LEBIH BURUK |
BAGNAIA BELUM JUARA DUNIA DI MOTOGP MALAYSIA 2022 JIKA
FINISH DI POSISI DI POSISI 6 ATAU LEBIH BURUK
QUARTARARO FINISH DI POSISI YANG LEBIH BAIK DARIPADA BAGNAIA
| Penulis | : | Didit Abdillah |
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR