WSBK Mandalika Mau Dihapus Gara-gara Rugi, Pejabat Setempat Tak Terima Makam Leluhur Dipindahkan Sampai Mau Ambil Alih WSBK

Ardhana Adwitiya - Selasa, 20 Juni 2023 | 20:40 WIB
Kolase WorldSBK.com dan TRIBUNLOMBOK.COM
Ilustrasi Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri (kiri), balap WSBK di Sirkuit Mandalika (tengah), dan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Zulkieflimansyah (kanan).

"Saya kecewa kalau ada yang bilang rugi, kalau ada indikasi tidak mau majukan KEK Mandalika ini ya sejak awal tidak usah buat KEK di sini," kata Pathul dikutip dari Kompas.com, Sabtu (17/6/2023).

"Ratusan kuburan nenek moyang kami telanjur dipindahkan dari Mandalika demi terbangunnya Sirkuit Mandalika," sambungnya.

"Ini kita lakukan demi cita-cita presiden Joko Widodo, lalu sekarang dibilang ini rugi? Ini jelas mendiskreditkan kami di Pemda Lombok Tengah," lanjutnya.

Padahal, kata Pathul, pihaknya sangat mendukung pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus dan pembangunan Sirkuit Mandalika dengan ikut dalam menyelesaikan persoalan lahan.

Bupati Lombok Tengah itu menilai bahwa pernyataan dari pihak InJourney yang menyatakan rugi sama halnya dengan mendiskreditkan masyarakat Kabupaten Lombok Tengah sehingga akan berpotensi membuat investor ragu untuk berinvestasi.

"Akhirnya kan para investor mikir untuk masuk kan ini sebuah kerugian besar bagi kami di Loteng," lanjut lagi Pathul.

Baca Juga: WSBK Mandalika Terancam Dihapus Bos BUMN Akui Rugi Ratusan Miliar Rupiah, MotoGP Aman?

Pathul menegaskan, sejauh ini Pemkab Lombok Tengah tidak memiliki kapasitas untuk melakukan pengawasan.

"Kami masyarakat Lombok Tengah tidak tau karena tidak ada kapasitas ini dalam laporan mereka,” jelas Pathul.

Sementara itu, Gubernur NTB Zulkieflimansyah mengingatkan BUMN PT Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) sebagai pengelola KEK Mandalika agar tidak hanya melihat penyelenggaraan event Internasional dari sudut pandang untung rugi.

Penulis : Ardhana Adwitiya
Editor : Ahmad Ridho




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular